Thursday, March 2, 2017

Uji McNemar Menggunakan SPSS

Posted by statistik sains on Thursday, March 2, 2017
Sukai dan Bagikan Artikel ini :

Uji McNemar merupakan salah satu alat statistik nonparametrik yang digunakan untuk menguji perbedaan dua sampel berpasangan (anggita sampel yang sama), bentuk skala data yang digunakan yaitu skala nominal atau dikotomi. Pada umumnya uji McNemar ini dugunakan untuk mengukur sebelum dan sesudah diberikan suatu perlakuan pada sampel tersebut, bentuk isian data hanya ada dua pilihan yaitu "Ya" atau "Tidak", "suka" atau "tidak suka", "Berminat" atau "tidak berminat" dan lain sebagainya, bentuk isiannya di berikan pengkodean dari masing-masing pemilihan yaitu 1 atau 2, contoh: 1=Ya, dan 2= tidak.
Contoh Kasus:
Mahasiswa program studi A ingin menilai kinerja terhadap ketua himpunan selama ketua himpunannya masih menjabat sebagai ketua himpunan pada program studi tersebut. Sampel diambil sebanyak 20 mahasiswa untuk menilai sebelum dan sesudah terpilihnya ketua himpunan. Data yang digunakan berbentuk skala nominal yaitu: suka atau tidak suka. Berikut hasil survei dari 20 mahasiswa
 

Sebelum data di atas dianalisis lebih lanjut, jadi kita tentukan dulu hipotesis yang akan di uji
Hipotesis:
H0: Tidak berbeda secara nyata sikap pemilih terhadap penilaian kinerja ketua himpunan sebelum dipilih dan sesudah dipilih.
H1: Berbeda secara nyata sikap pemilih terhadap penilaian kinerja ketua himpunan sebelum dipilih dan sesudah dipilih.

Kriteria Pengujian Statistik:
Jika Z hitung < Z tabel dan nilai Signifikan > 0.05 maka H0 diterima
Jika Z hitung > Z tabel dan nilai Signifikan < 0.05 Maka H0 ditolak

Langkah-langkah menggunakan SPSS:
1. Buka aplikasi SPSS yang sudah di install sampai muncul area kerja
2. Sebelah kiri bawah ada dua pilihan yaitu: Data View dan Variabel View
3. Klik Variabel View untuk kita isi variabel dari data di atas
4. Baris pertama pada kolom Name ketik Sebelum, pada kolom Decimal ketik 0, pada kolom Label ketik Sebelum dipilih, pada kolom Value posisikan mouse pada kolom baris tersebut dan klik sampai muncul seperti gambar berikut: 
5. Dari gambar di atas pada kolom Value ketik 1 dan pada Label ketik Suka lalu klik Add, kemudian isi lagi untuk yang tidak suka caranya pada kolom Value ketik 2 dan pada Label ketik tidak suka lalu klik Add, kemudian klik OK. atau seperti gambar berikut:

6. Sedangkan untuk variabel sesudah langkahnya sama seperti pada langkah ke 4, hanya saja kolom Name dan kolom Label yang berbeda yaitu: Sesudah dan sesudah dipilih, sedangkan yang lainnya sama. Jika sudah di isi variabel sebelum dan sesudah sesuai dengan langkah di atas, maka terlihat hasil isiannya seperti pada gambar berikut:

7. Perhatikan pada sisi bawah sebelah kiri ada dua pilihan yaitu: Data View dan Variabel View. Lalu klik Data view untuk kita isi datanya. Sesuaikan dengan soal dimana 1=suka dan 2=tidak suka, atau isiannya seperti pada gambar berikut:
8. Pada menu toolbar diatas pilih menu Analyze---> Nonparametric Tests---> Legacy Dialogs---> 2 Related Samples... sehingga muncul kotak Two-Relates-Samples Tests
9. Pindahkan variabel Sebelum dipilih[Sebelum] kedalam kotak test pairs: tepatnya kedalam kotak variable1 dan pindahkan variabel Sesudah dipilih[Sesudah] kedalam kotak test pairs: tepatnya kedalam kotak variable2, lalu pada kotak Test Type centang McNemar. jika sudah maka isiannya terlihat seperti pada gambar berikut:
10. Langkah terakhir klik OK. Hasilnya seperti gambar berikut:
 
11. Analisis Hasil
Hasil di atas tidak tercantum nilai Z hitung, jadi sebelum diambil keputusan dari kasus di atas kita cari terlebih dahulu nilai Z hitung dengan menggunakan rumus berikut:
 
Keterangan: 
Z = luas dibawah kurva normal
b dan c = nilai pada tabel kontingensi atau kekonsistenan yang tidak sama dalam pemilihan sebelum dan sesudah.

Dari output diatas pada tabel kontingensi (sebelum dipilih dan sesudah dipilih) dengan kategori 1=suka, 2=tidak suka adalah sikap pemilih. Dari hasil terlihat bahwa sebelum dipilih dan sesudah dipilih sikap pemilih yang menjawab suka hanya tinggal 8 orang, sedangkan si pemilih yang berubah pikiran  sebelum dan sesudah dari suka menjadi tidak suka tinggal 5 orang.
Sikap pemilih yang sebelumnya menjawab tidak suka dan setelah dipilih juga menjawab tidak suka hanya tinggal 4 orang. Jadi nilai yang dimasukkan kedalam rumus Z yaitu nilai 5 dan 4, berikut ini cara mencari nilai Z hitung:
Selanjutnya mencari nilai Z tabel (tabel distribusi Z) degan taraf kepercayaan 5%, karena kita menggunakan uji 2 sisi maka 5% dibagi 2 sama dengan 2.5%. Jadi luas kurva normal 50% - 2.5% = 47
.5% atau 0.475. Sehingga kita dapat nilai Z tabel pada uji dua sisi untuk luas 0.475 diperoleh angka Z tabel sekitar kurang lebih 1.96. 
Dari hasil perhitungan Z hitung < Z tabel dan nilai signifikan > 0.05, atau 0.33 < 1.96 dan nilai Exact Sig. (2-tailed) > 0.727 maka H0 diterima.

Kesimpulan:
Tidak berbeda secara nyata sikap pemilih terhadap penilaian kinerja ketua himpunan sebelum dan sesudah dipilih. atau dalam artian lain selama menjabat sebagai ketua himpunan kepercayaan mahasiswa berkurang dikarenakan mungkin saja kinerjanya yang kurang baik.


 

Previous
« Prev Post

3 comments: